April 30, 2013

Mengapa Harus Cemburu?


1. Cari tahu kenapa anda cemburu

langkah awal mengatasi rasa cemburu yang dirasa membawa energi negatif ini adalah dengan menanyakan diri sendiri apa akar masalah dari perasaan anda. Apakah pengalaman kolektif yang membentuk karakter anda menjadi pencemburu seperti ini? Karena baik tindakan maupun pikiran anda berulang kali terkoneksi langsung ke otak. Jadi, coba runutkan pengalaman anda untuk temukan apa penyebabnya:

pengalaman masa lalu: Mantan pacar pernah selingkuh dan anda menjadi protektif karenanya.
berasumsi: Anda sendiri sebenarnya player, kemudian anda berasumsi pasangan anda pun sama dengan anda.
peminum atau pengguna narkoba: Zat racun ini memang sumber masalah dan berefek samping yang membuat penggunanya menjadi paranoid.

tak terbiasa dengan pasangan yang gaul: Pasangan anda tipe orang sosial yang punya banyak teman dan senang bergaul. Jika hal ini begitu asing anda cenderung menjadi orang yang selalu curiga dan tak mudah percaya.
anda merasa minder: Hadapi saja jika ini masalahnya, bahwa anda merasa tak sepadan dengan pasangan yang akhirnya membuat pikiran tak logis dan selalu merasa takut kehilangan.

anda pesimis: Menjadi sosok yang protektif berlebihan menjadi cara bagi anda untuk menjadi sempurna. Anda terlalu pesimis bahwa semuanya akan baik-baik saja jika berpikir lebih logis dan percaya pada pasangan.
pasangan selalu menceritakan masa lalunya: Hubungan masa lalu pasangan membuat anda menggila, apalagi jika sudah bicara mengenai romantisme.

suami/istri selalu ingin bercinta: Bukannya senang mendapati pasangan yang selalu bergairah, anda justru curiga bahwa jika anda tak bisa memenuhinya, pasangan akan berpaling ke orang lain.

2. Bercerminlah

coba minta pasangan melakukan apa yang selalu anda lakukan. Misalnya, karena cemburu anda selalu menelepon sekadar ingin tahu keberadaan pasangan. Minta pasangan melakukan hal itu kepada anda. Bercerminlah, bagaimana rasanya selalu diperhatikan berlebihan, yang cenderung tidak logis. Tunggu sampai anda merasa begitu bodoh dan tidak rasional dalam menjalani hubungan. Dengan begitu anda bisa mengerti bagaimana rasa cemburu berlebihan berdampak buruk bagi hubungan.

3. Diskusikan dengan teman atau keluarga pasangan

sebaiknya mulai bicarakan bersama teman dekat atau keluarga pasangan anda. Cari tahu lebih mendalam tentang pasangan anda, dengan cara yang tak berlebihan dan suasana akrab. Mintalah mereka menggambarkan sosok pasangan anda seutuhnya, yang membuat anda merasa yakin pasangan adalah yang terbaik untuk anda. Atau sesekali bergabunglah bersama orang terdekat pasangan, untuk mengetahui bagaimana aktivitas pasangan dengan dunianya. Dengan mengenal dunia si dia, anda lebih bisa mengendalikan pikiran anda dari perspektif berbeda, bukan sekadar asumsi dan dugaan anda semata.

No comments:

Post a Comment